Jumat, 01 Januari 2021

AWAL

_Awal_⁣

⁣By : YP


 

Temanku pernah mengeluh, "apa yang aku perjuangkan selama ini sia-sia belaka. Karena, kini aku di sia-siakan begitu saja!"⁣

"Kamu harus ingat kata-kataku ini agar kamu tidak mengalami apa yang aku rasakan kini," lanjutnya yang masih di bakar rasa marah, sedih dan kecewa itu.⁣

"Tidak semua cinta dan sayang berakhir manis, kadang pula berakhir kecewa dan nelangsa."⁣
Aku mengelus bahunya, dia sedang terguncang perasaan dan mentalnya.⁣
Aku sangat menyadari, saat itu dia sedang sayang-sayangnya pada sosok pria yang kata dia akan menjadi calon imannya tersebut.⁣
Dia begitu berjuang agar hubungannya dengan sosok pria itu tetap berjalan dan langgeng hingga sampai akad terucap.⁣
Namun, temanku sedikit lupa bahwa terlalu mencintai dan berharap pada makhluknya mungkin ada waktu dimana rasa kecewa itu menyapa.⁣

Satu tahun, dua tahun hingga tahun ketiga hubungan mereka masih berjalan walau tak seharmonis dulu. Perdebatan tak terelakan, kata temanku, "dia sudah tidak seperhatian dulu. Dia lebih suka jalan sama teman-teman kantornya daripada sekedar ngopi denganku!"⁣

Tahun itupun adalah tahun yang begitu dahsyat mengguncang perasaannya. Pria yang selama ini dia anggap calon imamya kelak tersebut, nyatanya mudah meninggalkan temanku hanya untuk mengejar wanita lain.⁣

Frustasi tak terelakan lagi, temanku begitu sayang sama pria tersebut, tapi semudah itu dia menghancurkan kepercayaan temanku.⁣

*⁣
Itu cerita setahun yang lalu, kini temanku banyak berubah. Dia lebih tenang menyikapi setiap masalah yang datang dalam hidupnya apalagi menyangkut urusan pria dan perasaan. ⁣

"Dulu mungkin aku terlihat menyedihkan dan terpuruk karena mencintai makhlukNya secara berlebihan. Aku pernah mengutuk hidupku karena hal itu. Nyatanya, kejadian itu adalah awal dari kehidupanku yang baru," katanya sambil tersenyum yang sesekali membetulkan jilbab birunya terkena kibasan angin sore di taman kota itu.⁣

Aku tak pernah menyangka, dari patah hati, dia menemukan jati dirinya yang baru. Awal itu yang kini aku sebut untuknya adalah dewasa.

#30hbc2101
#30haribercerita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar